Sementara itu, Nuna dan Baskara terus berlari menjauh dari kejaran anak buah si Hantu dan Ghani.
Mereka sempat beristirahat sebentar karena sudah merasa kelelahan ditambah hujan yang mengguyur badan mereka.
Baskara pun meninggalkan Nuna sejenak untuk mencari buah-buahan demi mengganjal perut mereka.
Keesokan harinya, langit pun berubah dari gelap menjadi terang. Mereka sudah berada di tengah hutan seharian.
Nuna dan Baskara harus terus berlari sambil bertahan hidup dengan sumber makanan yang ada di hutan.
Baskara kemudian mengambil ikan dari sungai dan membakarnya untuk mengenyangkan perut mereka.
Namun, belum juga lama menyantap hidangan tersebut, Nuna dan Baskara sudah mendengar suara dari anak buah si Hantu.
Segera mereka pun langsung beranjak dari tempat persembunyian untuk berlari menjauh dari anak buah si Hantu.
Tidak lama kemudian, anak buah si Hantu mendapati bekas api unggun yang dibuat oleh Baskara.