Andin pun keluar lebih dulu. Andin langsung menghadapi Elsa. Andin dengan santai membuat Elsa kesel. Andin bilang kalau Elsa pasti ingin tahu apa yang ditanyakan polisi.
Elsa pun tampak kesal melihat ulah kakaknya itu. Elsa merasa ia semakin terpojok.
Elsa pun bilang kalau Andin enak masih punya anak dan bisa kumpul bersama Reyna dan Askara. Sementara Elsa merasa kalau ia sudah tak bisa bersama lagi dengan Keisya.
Andin langsung mengingatkan Elsa agar ia tak lagi berakting seolah Elsa menjadi yang paling bersedih atas kecelakaan yang terjadi.
Tak berselang lama, Ammar yang datang keluar dari ruang pemeriksaan. Ammar bercakap-cakap dengan penyidik. Elsa melihat dan mendengar obrolan Ammar.
Ammar bilang kepada penyidik kalau tujuannya tiada lain untuk membujuk Andin agar mau ditangani Ammar. Elsa mendengar hal itu dan semakin merasa tertekan.
Elsa berprasangka buruk kalau Ammar sengaja bilang mau menjadi pengacara Andin di depan Elsa.
Elsa kemudian menghampiri Ammar. Ia pun lantas bilang apa alasan Ammar sampai memaksa untuk menjadi lawyer Andin. Padahal Ammar itu merupakan pengacara Nino.
Ammar seperti biasa menjawab kalau ia hanya memihak kepada kebenaran saja. Putra Wanda itupun undur diri.