Aldebaran bertanya kemana Mama Rosa kepada Mirna, dan Reyna berkata ia akan menjemput Mama Rosa untuk sarapan.
Sesampainya Reyna di depan kamar omanya itu, terlihat Mama Rosa begitu lemas dan pucat, bahkan ia meminta Mirna agar Kiki membawakan sarapannya ke kamar.
Mirna memberitahu keadaan Mama Rosa kepada Aldebaran dan Andin, lantas keduanya langsung ke kamar Mama Rosa.
Melihat keadaan Mama Rosa yang mendadak sakit, Aldebaran berpikir bahwa mamanya itu menyimpan sesuatu.
Namun, Mama Rosa belum mau menceritakan soal telepon dari Iqbal, dan memilih berkata dirinya hanya pusing.
Sementara rencana mereka berkunjung ke rumah Irvan akhirnya hanya Andin dan Reyna saja yang pergi, dan Aldebaran menemani Mama Rosa yang sakit.
Lalu, Aldebaran melihat panggilan terakhir di ponsel Mama Rosa adalah Pak Sanusi.
Ketika Al menanyakan ada apa Pak Sanusi menelepon, Mama Rosa hanya mejawab bahwa Pak Sanusi laporan belum bisa menemukan info apapun.
Selanjutnya, Andin dan Reyna berangkat menuju rumah Irvan dan telah dijemput oleh supir dan bodyguard dari pamannya itu.