POTENSIBISNIS - Kemunculan video syur yang awalnya mirip Gisel ini, akhirnya terungkap setelah seraingkaian pemeriksaan.
Gisel dan Nobu dijadwalkan hari ini akan menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dalam kasus video syur berdurasi 19 detik.
Sejumlah fakta dalam kasus video syur Gisella Anastasia alias Gisel terungkap.
Baca Juga: Jokowi Ingin Vaksin Covid-19 Pertama, Fakta Ini Justru Terungkap
Termasuk, terkait pasangan lelaku Gisel, Michael Yukinobu de Fretes alias MYD, alias Nobu yang sempat menghapus bukti pertama rekaman video intim.
Selain Gisel, polisi pun menyebut akan memeriksa pasangan lelaki yang menjadi lawan "main" di video tersebut, Michael Yukinobu de Fretes alias MYD.
Sempat ditutup-tutupi, Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes akhirnya mengaku jika dua insan yang sedang berhubungan itim itu adalah mereka.
Baca Juga: Berikut Rekomendasi Smartwatch Terbaru, Harga 1 Jutaan Bikin Gayamu Makin Trendi
Sesuai jadwal, Senin, 4 Januari 2021, Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes diperiksa polisi sebagai tersangka.
Namun, belum terkonfirmasi apakah Gisel dan Michael Yukinobu de Fretes akan langsung menjalani penahanan.
Berikut sejumlah fakta yang terjadi sebelum pemeriksaan mantan istri Gading Marten itu berdasar keterangan polisi:
Baca Juga: Video Viral! Polisi Amankan Remaja Karawang yang Menghina Pancasila, Ternyata Alami ini
1. Awal tersebar
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Yusri Yunus mengungkapkan, Gisel telah mengaku sebagai pemeran wanita dalam video syur 19 detik yang pertama kali tersebar pada 7 November 2020.
2. "Diproduksi" di Medan
Berdasarkan hasil pemeriksaan penyidik, GA dan MYD telah mengakui membuat video asusila tersebut pada tahun 2017. "Di hotel yang berada di Kota Medan,” kata Yusri, pada Selasa, 29 Desember 2020.
3. Koleksi pribadi
Gisel mengaku, tujuan merekam video intim bersama pasangannya sengaja untuk koleksi pribadi.
4. Dihapus pemeran pria
Gisel dan pemeran pria Michael Yukinobu de Fretes ditetapkan polisi sebagai tersangka.
Menurut pihak kepolisian, Michael juga turut menyimpan video yang direkam oleh Gisel itu sekitar satu minggu lalu menghapus.
5. Gisel transfer video pakai aplikasi airdrop
Gisel sebelumnya mengirim video tersebut melalui aplikasi Airdrop. Namun kemudian dihapus oleh MYD seminggu setelahnya.
6. Ancaman
Gisel dan MYD dikenakan Pasal 4 juncto, Pasal 29 juncto, dan Pasal 34 UU Nomor 44 Tahun 2008 tentang pornografi, terancam hukuman penjara paling lama 12 tahun.***