Pembeli Masuk, Bitcoin Rebound dari Posisi Terendah Selama Enam Bulan

- 25 Januari 2022, 09:19 WIB
Ilustrasi;Pembeli Masuk, Bitcoin Rebound dari Posisi Terendah Selama Enam Bulan
Ilustrasi;Pembeli Masuk, Bitcoin Rebound dari Posisi Terendah Selama Enam Bulan /Pixabay/WorldSpectrum

Kegelisahan atas pertemuan kebijakan dua hari Federal Reserve, yang dimulai pada Selasa ditambahkan ke dalam campuran dengan bank sentral AS diperkirakan akan mengonfirmasi segera mulai menguras kumpulan likuiditas yang telah menopang saham-saham pertumbuhan.

"Ceritanya adalah seberapa agresif pengetatan itu," kata Marc Chandler kepala Strategi pasar di Bannockburn Global Forex di New York, dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Dukung Program Satu Juta Rumah, BRI Mudahkan Layanan Pengajuan KPR

Dirinya mencatat langkah Fed untuk mengurangi ukuran neraca akan memperketat kondisi bersama dengan cukup bunga yang lebih tinggi.

Mata uang kripto jatuh bersama dengan aset-aset berisiko lainnya. "Karena orang-orang menarik kembali risiko secara luas," menambahkan.

Saham juga memantul dari posisi terendah mereka di perdagangan sore.

Baca Juga: Berapa Tarif Tol Cisumdawu? Simak Penjelasan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil

Katie Stockton, pendiri firma analisis teknis Fairlead Strategies mengatakan, kalau penutupan minggu ini di atas level 37.400 dolar AS.

Di mana ada dukungan dasar ichimoku Cloud- kumpulan indikator teknis yang digunakan untuk menunjukkan level support, resistance, serta momentum dan arah tren pasar.

Mungkin menjadi kunci apakah aksi jual adalah koreksi dalam tren naik, atau awal dari sebuah tren bearish.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x