IHSG Ditutup Menguat Signifikan, Dipicu Optimisme Investor Terhadap Pemulihan Ekonomi

- 14 Oktober 2021, 16:50 WIB
ILUSTRASI: IHSG Ditutup Menguat Signifikan, Dipicu Optimisme Investor Terhadap Pemulihan Ekonomi.*
ILUSTRASI: IHSG Ditutup Menguat Signifikan, Dipicu Optimisme Investor Terhadap Pemulihan Ekonomi.* /PIXABAY/Guvendemir

POTENSI BISNIS - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) ditutup menguat pada Kamis, 14 Oktober 2021.

IHSG menguat dipicu optimisme investor terhadap pemulihan ekonomi, menjadi 89,21 poin atau 1,36 persen ke 6.626,11.

Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 12,45 poin atau 1,26 persen ke posisi 972,66.

Baca Juga: BRI Umumkan Pemenang Sayembara Logo HUT ke-126

Katalis positif lainnya yakni menguatnya harga komoditas seperti minyak sawit mentah (CPO), emas, timah, dan tembaga.

"Katalis positif bagi IHSG hari ini yakni optimisme investor akan pemulihan ekonomi dan kenaikan mayoritas indeks di bursa Wall Street, seiring mulai adanya kepastian bank sentral AS akan melakukan pengurangan pembelian obligasi," kata Tim Riset Indo Premier Sekuritas dikutip dari ANTARA, pada Kamis 14 Oktober 2021.

Baca Juga: Prediksi IHSG Hari Ini, Berpotensi Menguat atas Dorongan Aksi Beli Insvestor Asing

IHSG dibuka pagi menguat terus berada di zona hijau hingga penutupan sesi pertama dengan saham.

Pada sesi kedua, IHSG masih bertengger di teritori positif hingga penutupan bursa saham.

Berdasarkan Indeks Sektoral IDX-IC, delapan sektor meningkat di mana sektor teknologi naik paling tinggi, yakni 4,15 persen.

Baca Juga: IHSG Hari Ini Dibuka Menguat 15,31 Poin

Kemudian diikuti oleh sektor barang baku dan sektor barang konsumen primer masing-masing 2,82 persen dan 1,37 persen.

Sedangkan, tiga sektor terkoreksi dengan sektor transportasi dan logistik turun paling dalam yaitu 1,45 persen.

Hal itu diikuti sektor perindustrian dan sektor energi masing-masing turun 1,24 persen dan 0,08 persen.

Baca Juga: Ikatan Cinta Hari Ini: Andin Tahu Rahasia Besar Antara Irvan, Jessica dan Rendy, Mama Rosa Akhiri Hidupnya?

Penutupan IHSG sendiri diiringi aksi beli saham investor asing yang ditunjukkan dengan jumlah beli bersih atau net foreign buy sebesar Rp1,59 triliun.

Frekuensi perdagangan saham tercatan sebanyak 1.501,157 kali transaksi, dengan jumlah saham yang diperdagangkan sebanyak 21,34 miliar lembar saham senilai Rp16,76 triliun.

Sebanyak 305 saham naik, 225 saham menurun, dan 129 saham tidak bergerak nilainnya.

Sementara itu, bursa saham regional Asia antara lain Indeks Nikkei menguat 410,65 poin atau 1,46 persen ke 28.550,93.

Indeks Shanghai turun 3,48 poin atau 0,1 persen ke 3.558,28 dan Indeks Straits Times meningkat 11,3 poin atau 0,36 persen ke 3.167,72.***

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah