POTENSI BISNIS - Menjadi Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), pengelola objek wisata Candi Borobudur terus melakukan pembenahan dan pengembangan.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, meninjau langsung proses pengembangan DPSP Candi Borobudur pada Jumat, 12 Maret 2021.
Kunjungan kerja ini, Luhut didampingi sejumlah menteri dan jajarannya antara lain, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno dan Wamenparekraf Angela Tanoesoedibjo.
Baca Juga: Kunjungi Desa Wisata Marinsow, Menparekraf Sandiaga Uno Dukung Pengembangan KEK Likupang
Baca Juga: Akibat Pandemi, Jumlah Pengunjung Candi Borobudur Turun Drastis di Tahun 2020
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Bupati Magelang Zaenal Arifin, Direktur Jendral Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Diana Kusumastuti, dan Direktur Jendral Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian.
“Berdasarkan rapat koordinasi sebelumnya, isu, dan tindak lanjut yang menjadi perhatian adalah aksesibilitas dan konektivitas, amenitas, atraksi, dan fasilitas penunjang yang dapat meningkatkan nilai pariwisata di Borobudur,” sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari Antara.
Luhut menjelaskan, aksesibilitas dan konektivitas yang dimaksud yakni meliputi jalan dan akses transportasi.
Baca Juga: Mural Glenn Fredly dan Menggeliatnya Ekonomi Kreatif Kata Sandiaga Uno
Tidak kalah penting saat ini adalah ketersediaan jaringan internet dan telekomunikasi yang memadai.