Volume Ekspor Oleokimia Sawit (Bahan Dasar Hand Sanitizer) Terus Meningkat di Tengah Pandemi

- 14 Agustus 2020, 10:55 WIB
Ilustrasi: pohon kelapa sawit yang sedang berbuah/
Ilustrasi: pohon kelapa sawit yang sedang berbuah/ /pixabay/webandi

POTENSI BISNIS – Asosiasi Produsen Oleochemicals Indonesia (Apolin) mencatatkan kenaikan dalam jumlah yang besar terhadap ekspor oleokimia (oleochemical) selama Juni 2020 yakni mencapai 26 persen secara Year on Year (YoY).

Rapolo Hutabarat, selaku Ketua Umum Apolin menyebutkan oleokimia yang berasal dari minyak sawit laku keras di pasar domestik maupun global.

Hal ini disebabkan oleokimia menjadi bahan dasar produk kesehatan dan sanitasi seperti sabun dan pembersih tangan (hand sanitizer).

Pandemi Covid-19 meluluh lantahkan perekonomian di sebagian besar negara, termasuk Indonesia. Sementara kondisi sebaliknya dirasakan oleh sektor Industri kesehatan.

Baca Juga: Jelang HUT Kemerdekaan ke-75 RI, Presiden Jokowi Kukuhkan Pasukan Paskibra

Sektor ini mengalami kenaikan volume penjualan disebabkan kebutuhan menjaga kesehatan menjadi trend yang terus naik di pasar.

Perubahan gaya hidup normal menjadi new normal, adaptasi kebiasaan baru (AKB), menjadikan masyarakat Indonesia untuk meningkatkan dan menjaga kesehatan imunitas tubuh.

Akhirnya masyarakat harus bergantung pada produk-produk kesehatan seperti hand sanitizer dan sabun guna merawat kesehatan tubuh  dan kebersihan, sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari Warta Ekonomi.

Minyak kelapa sawit sebagai bahan dasar andalan pembuatan produk surfaktan dan oleokimia. Oleh karena itu seiring dengan meningkatnya permintaan pasar terhadap produk berbahan dasar oleokimia, maka permintaan kelapa sawit turut meningkat.

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x