Peka pada Potensi Bisnis jadi Modal UMKM Bangkit dari Keterpurukan Efek Covid-19

- 1 Agustus 2020, 23:00 WIB
Ilustrasi: UMKM ditengah Covid-19/kkn-unram2020/
Ilustrasi: UMKM ditengah Covid-19/kkn-unram2020/ /kkn.unram.ac.id

"Hal yang kalah penting adalah perencanaan. Buat perencanaan, termasuk perencanaan keuangan," ujarnya.

Amar Bank sendiri, menurut dia, melalui Tunaiku, menjadikan pandemi sebagai peluang bagi ekosistem financial technology (fintech).

Ia mengatakan, pada masa masa pandemi ini kebutuhan solusi keuangan terus menanjak.

Baca Juga: Abdurrahman Bin Auf, Cara Kaya Tanpa Modal

Satu di antara pelaku UMKM songket, Dharmawan, mengatakan, pandemi membuat usahanya terpukul, anjlok hingga 90 persen.

Jika biasanya ia bisa mendapatkan 10-15 orderan, saat ini untuk menjual 1-2 baju pun sulit.

"Dalam kondisi seperti ini kan orang menuhin kebutuhan makanan minuman dulu, baju belakangan. Pemasaran juga bergeser dari offline ke online," tuturnya.

Namun, setelah Lebaran permintaan berangsur membaik.
Dan dalam kondisi seperti ini, menurut dia, tentu pihaknya membutuhkan solusi permodalan untuk bisa kembali bangkit.

"Dalam kondisi ini yang harus dilakukan adalah jeli melihat setiap peluang yang hadir. Dengan bantuan pembiayaan dan kejeliam dalam membidik peluang, UMKM pasti berpeluang besar untuk bisa segera bangkit," ujarnya.

Sementara itu, memasuki usia keenam tahun, Tunaiku menggelar #BersamaTunaiku #6thBerbagiSenyum melalui media sosial. Program tersebut sudah berlangsung pada 27 Juni-17 Juli 2020.

Halaman:

Editor: Rahman Agussalim

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x