Network
POTENSI BISNIS - Berikut ini 6 cara untuk melatih intuisi dan meningkatkan fungsi otak.
Sama seperti naluri adalah bahasa tubuh Anda untuk secara otomatis bereaksi terhadap bahaya.
Kecerdasan adalah bahasa pikiran untuk menemukan solusi untuk masalah.
Kemudian, intuisi adalah bahasa roh Anda untuk membimbingmu dalam hidup dan membuat keputusan.
Baca Juga: Setelah Arya Saloka Kembali Dampingi Amanda Manopo di Ikatan Cinta, Putri Anne Bilang Begini
Sayangnya, dari tiga bahasa tubuh kita, intuisi adalah yang paling tidak kita kembangkan dan manfaatkan, meskipun faktanya sering meneriaki kita agar tidak melakukan kesalahan yang nantinya akan kita sesali.
Intuisi, juga bahasa sehari-hari dikenal sebagai firasat, tidak berasal dari akal atau logika.
Karena akarnya lahir di mana energi yang menempatkan tubuh kita ke dalam operasi hidup, dan oleh karena itu, sangat sulit untuk dijelaskan dengan kata-kata.
Lalu bagaiman cara meningkatkan intiusi dan meningkatkan fungsi otak?
Dikutip PotensiBisnis.com dari laman Diapordiamesupero, berikut tips meningkatkan intuisi.
1. Punya Jaringan
Terhubung dengan sisi emosional Anda, dengan perasaan dan belajar mendengarkan tubuhmu.
Perhatikan reaksi tubuh Anda sendiri terhadap berita positif atau negatif yang terjadi padamu di siang hari.
Sadarilah saat-saat di mana Anda merasakan sensasi aneh, sulit dijelaskan, di perut, simpul dada, atau bulu-bulu di lengan, atau leher berdiri.
Lihat apa yang terjadi pada saat-saat itu dan perasaan apa yang Anda miliki. Intuisi Anda berbicara kepada Anda.
2. Latihan
Latihan harian yang sangat baik setiap pagi adalah mulai menuliskan impian Anda dalam beberapa baris.
Mungkin sulit pada awalnya, tetapi seiring waktu Anda akan melihat lebih mampu membenamkan diri di dunia bawah sadar untuk mengambil informasi dan kemungkinan pesan dari mimpimu.
3. Siapkan catatan
Siapkan jurnal atau buku catatan untuk menuliskan firasat dan sensasi ketika merasakan intuisi berbicara kepadamu melalui suara internal atau tubuh Anda sendiri.
Bermain-main mencoba menjadi pesulap dengan kekuatan ramalan.
Sering kali kita mendapatkan ide, emosi, sensasi yang sangat penting, tetapi yang segera kita lupakan atau anggap tidak relevan pada saat itu.
Jangan lewatkan sinyal itu dan tuliskan.
4. Tenangkan pikiran
Cara cepat untuk berhubungan dengan intuisi adalah dengan menenangkan pikiran dan melakukan latihan meditasi secara teratur.
Dengan mengambil napas dalam-dalam, menenangkan pikiran, dan bersentuhan dengan keheningan, Anda akan siap untuk merasakan dan mendengar suara hati dengan lebih jelas.
Sinyal-sinyal ini akan datang di luar pikiran, itu adalah sensasi yang akan dirasakan di dalam diri sendiri melalui gambar, tubuh, atau bahkan pikiran Anda tetapi pada tingkat yang lebih bawah sadar.
Ketika menerimanya, jangan menilai mereka atau mencoba menafsirkannya di tempat.
Terima saja, rasakan, dan ketika Anda keluar dari meditasi, tuliskan di selembar kertas.
5. Optimis
Untuk melatih intuisi, sangat penting bagi Anda untuk memercayai dan memercayainya, jika tidak maka tidak akan berhasil.
Sangat mungkin bahwa Anda meragukan kesan atau sinyal yang diterima, atau bahwa apa yang dirasakan tidak masuk akal.
Atau tampaknya begitu mudah bagi Anda sehingga tidak percaya bahwa itu adalah solusi yang mungkin.
Jangan mencoba merasionalkan intuisi, ikuti saja dan bertindak. Intuisi dan logika tidak cocok.
Singkirkan keraguan, dan perlakukan intuisi Anda dengan rasa hormat dan perhatian yang sama seperti Anda memperlakukan sahabat Anda.
6. Berani bertindak
Terakhir, cara terbaik untuk menemukan kekuatan intuisi adalah dengan berani memainkannya dalam berbagai kesempatan untuk melatih dan mempraktikkannya.
Antisipasi masalah dalam sebuah solusi, jawaban orang, untuk melihat lift mana yang terbuka lebih dulu ketika Anda memiliki beberapa pilihan.
Dengan tujuan untuk merasakan reaksi dari orang lain atau untuk mengetahui bagaimana alur cerita film atau buku akan berlanjut.
Intuisi itu kreatif, dan karena itu, Anda dapat mencarinya di semua aktivitas di mana kreativitas dan imajinasi ada, seperti seni, musik, atau teater.***
