Mendikbud Nadiem Makarim Dapat Rapor Merah, FSGI: Jika Dirata-rata Nilainya Tidak Tuntas

- 25 Oktober 2020, 20:52 WIB
Nadiem Makarim
Nadiem Makarim /Pikiran-Rakyat.com

POTENSI BISNIS - Setahun masa jabatannya, Menteri Pendidikan (Mendikbud), Nadiem Makarim, mendapatkan rapor merah dari Forum Guru Seluruh Indonesia (FSGI).

FSGI menilai, beberapa kebijakan Nadiem, mendapatkan nilai di bawah kriteria ketuntasan minimum (KKM), yakni 75. Kinerja Nadiem selama satu tahun rata-rat hanya mendapatkan nilai 68.

Mansur selaku Pengurus FSGI Cabang Mataram menuturkan, terdapat delapan kebijakan Nadiem yang dinilai dalam setahun kinerjanya. Sekalipun terdapat beberapa kebijakan yang mendapat nilai bagus, tetapi jika dirata-ratakan nilai kinerja Nadiem tak memenuhi KKM FSGI.

Baca Juga: Praktisi Sayangkan Laporan Wartawan Diintimidasi Ditolak Polisi, Humas Polda Minta Maaf: Salah Paham

"Artinya nilai-nilai di bawah 75 ini dinyatakan tidak tuntas sehingga kalau dirata-rata, nilai 68 ini kurang atau tidak tuntas, jadi nilainya merah," tutur Mansyur.

Hal tersebut disampaikannya dalam acara Raport Merah 1 Tahun Pendidikan Mas Menteri Nadiem yang dilakukan secara virtual, pada hari Minggu 23 Oktober 2020. Sebagaimana dikutip PotensiBisnis dari laman RRI.

Nadiem mendapatkan beberapa penilaian bagus, diantaranya poin 100 dengan predikat baik sekali dalam kebijakannya yang mengahpus ujian nasional UN. Selanjutnya, dalam kebijakan peluncuran kurikulum darurat pandemi Covid-19, Nadiem juga mendapatkan predikat baik dengan nilai 80. Kemudian Nadiem juga masih mendapat penilaian cukup baik, yakni 75 kebijakan rencana asesmen nasional.

Baca Juga: Bule Rusia Berkejaran dengan Jambret di Kuta Bali, saat Tertangkap Pelaku 'Nyanyi' Kuasai 10 Wilayah

"75 cukup karena secara konsep sangat baik tapi kami belum bisa mengulasnya lebih jauh karena belum dilaksanakan," ujar Mansyur.

Halaman:

Editor: Abdul Mugni

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x