Network
POTENSI BISNIS – Setelah diketahui 12 orang karyawannya terkonfirmasi positif covid-19, Bank Syariah Mandiri Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah. Selama tiga hari terpaksa menutup layanan untuk para nasabah.
Ahmad Husain selaku Bupati Banyumas, memberikan keterangan bahwa hal itu benar setelah ke-17 karyawan Bank Mandiri Syariah itu mengikuti swab test.
Hasil test sudah keluar dan didapatilah hasilnya sejumlah 12 orang positif Covid-19. Kasus Positif Covid-19 diketahui berawal dari satu diantara pimpinan bank syariah mandiri itu mengeluhkan rasa sakit.
Setelah itu pimpinan bank memeriksa kondisi kesehatannya di Pekalongan, hasil pemeriksaan melalui swab terkonfirmasi positif Covid-19. Dia mendapatkan perawatan di Rumah Sakit Pertamina Cilacap.
Baca Juga: UPDATE: Penambahan Angka Kasus Positif Covid-19 di Indonesia 104.432 Orang
Setelah itu pihak bank mandiri syariah melakukan tes PCR secara mandiri kepada 17 karyawan yang kontak langsung dengan pimpinan bank yang sudah terkonfirmasi positif itu.
Dikutip PotensiBisnis.com dari pikiran-rakyat.com, Ahmad Husain menjelaskan bahwa Bank Mandiri Syariah akan berhenti beroperasi sementara untuk menjaga keamanan dan kesehatan bersama.
"Penelusuran terhadap 17 orang digelar setelah pimpinan bank diketahui positif Covid-19, atas temuan tersebut manajemen bank sejak kemarin hingga tiga hari mendatang menutup layanan," kata Husein Husein melalui instagramnya, Selasa 11 Agustus 2020 malam.
Selanjutnya, ia menjelaskan bahwa dari ke 17 pegawai bank yang sudah melakukan serangkaian swab test sebanyak 5 orang dinyatakan negatif, sisanya 12 orang positif Covid-19. Beberapa karyawan yang diserang Covid-19 berasal dari luar darah Banyumas.
