Baca Juga: Tes Psikologi: Pilihan pada Gambar Bisa Mengungkapkan Mengapa Anda Sulit Melupakan Mantan Kekasih
"Jadi itu sama sekali ya bagi kita hanya efek dari kegalauan dari seorang Djarot terhadap situasi politik yang berkembang kekinian," imbuhnya.
NasDem menegaskan jika sampai 2024 pihaknya masih bersama memegang komitmen menemani Jokowi di kabinet.
"Yang menjadi lucu kita ini masih konsisten untuk bersama dengan pak Jokowi sampai 2024 dan tidak ada di kita kata mundur, kalau kita mundur maka itu artinya kita khianat pada komitmen yang dibangun saat kita membangun koalisi ini," kata Bestari.
Dengan lantang, Bestari mengungkapkan jika koalisi di pemerintahan Jokowi bukan karena PDIP melainkan karena sosok Jokowi.
"Jadi koalisi ini bukan karena adanya PDIP tapi karena kita mendukung Pak Jokowi. Jangan ada juga partai politik yang menganggap leader dan partai lain pelengkap, itu pandangan yang salah," pungkasnya.***