POTENSI BISNIS - Warganet dihebohkan dengan postingan sebuah kertas yang berharap Jokowi lengser sebelum 2024.
Kertas yang berisikan doa agar Jokowi lengser sebelum 2024 itu difoto tepat di depan Kabah.
Satu di antara penggalan kalimat doa itu berisi harapan agar Jokowi dan kawan-kawan lengser sebelum Pemilu 2024.
Baca Juga: Jawab Isu Aldebaran Tinggalkan Andin di Ikatan Cinta, Arya Saloka Bocorkan Durasi Kontraknya
Kertas doa yang berisi harapan agar Jokowi turun itu diposting oleh akun twitter @RadenAlfatih3 beberapa waktu lalu.
Terlihat seseorang sengaja memegang secarik kertas doa di depan kabah.
Tanpa basa-basi, kertas itu langsung meminta kepada Tuhan Yang maha Esa agar melengserkan Jokowi dan kawan-kawan sebelum 2024.
Baris selanjutnya berisi harapan agar rakyat Indonesia tidak sengsara dan menderita.
"Ya Allah segerakanlah lengserkanlah Jokowi dan kawan-kawan sebelum 2024 agar rakyat Indonesia tidak sengsara dan menderita," tulis @radenAlfatih.
Unggahan kontroversi itu menimbulkan banyak reaksi, tak terkecuali dari tokoh Nahdlatul Ulama.
Baca Juga: Cara Menghilangkan Jerawat, Patut Dicoba dengan Minuman Ini
Nadirsyah Hosen atau kerap disapa Gus Nadir memberikan tanggapan melalui akun Twitternya.
Dosen Monash University ini mengecam para pihak yang sengaja ingin menjatuhkan Jokowi sebelum habis masa jabatannya di 2024.
Selain itu, Gus Nadir juga mengecam pihak-pihak yang sengaja mewacanakan agar presiden Jokowi tiga periode.
"Ada yang ngebet pengen Jokowi segera turun. Ada yang ngotot pengen Jokowi 3 periode. Keduanya sama-sama ngawur," kata Gus Nadir.
Gus Nadir juga meminta semua pihak yang berkepentingan untuk menghormati pemerintahan sah yang dipimpin oleh Jokowi selaku Presiden Republik Indonesia.
"Tuntaskan pemerintahan sampai 2024 agar tak terjadi chaos. Yang pengen berkuasa, bertarung saja di Pilpres 2024 dengan elegan dan waras, sesuai aturan main yang sudah disepakati," tulis Gus Nadir.***