Network
POTENSI BISNIS - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat khususnya nelayan serta pengguna jasa kelautan untuk waspada potensi terjadi gelombang tinggi di Samudra Hindia selatan Jawa Tengah dan Daerah Istrimewa Yogyakarta.
Kepala Kelompok Teknisi BMKG Stasiun Meteorologi Tunggu Wulung Cilacap, Teguh Wardoyo mengatakan, berdasarkan analisis tinggi gelombang berpotensi capai 2,5-4 meter.
Peningkatan gelombang tinggi tersebut, lanjut Teguh, dipengaruhi oleh pola angin di wilayah Indonesia bagian selatan yang dominan bergerak dari barat daya hingga barat laut dengan kecepatan angin berkisar 8-30 knot.
Baca Juga: Waspada! Pantai Selatan Jawa hingga DIY Berpotensi Terjadi Gelombang Tinggi, Simak Penjelasannya
"Berdasarkan analisis, tinggi gelombang di Samudra Hindia selatang Jateng dan DIY berpotensi mencapai kisaran 2,5 hingga 4 meter atau masuk kategori tinggi," kata Teguh, dikutip dari ANTARA, pada Jumat, 14 Januari 2022.
Oleh karena itu, kata dia, pihak BMKG pada hari ini mengeluarkan peringatan diri gelombang tinggi di Samudra Hindia selatan Jateng dan DIY yang berlaku hingga Sabtu, 15 Januari 2022 pukul 07.00 WIB.
"Jika ada perkembangan lebih lanjut, kami segera informasikan kepada masyarakat," kata dia.
Terkait prakiraan tinggi gelombang di wilayah selatan Jateng-DIY, ia melanjutkan berdasarkan analisis, tinggi gelombang di wilayah tersebut diprakirakan berkisar 1,25-2 meter atau masuk dalam kategori sedang.
