Network
POTENSI BISNIS - Ramalan Jayabaya menjadi bahasan publik setelah terjadi letusan Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur pada Sabtu, 4 Desember 2021.
Ramalan Jayabaya yang jadi sorotan adalah mitos tentang terbelahnya Pulau Jawa setelah terjadi letusan besar.
Meski yang dimaksud dalam ramalan Jayabaya adalah letusan Gunung Slamet, akan tetari erupsi di Gunung Semeru menyeret publik pada ramalan tersebut.
Baca Juga: Horoskop Cinta Besok, 5 Desember 2021: Capricorn, Aquarius dan Pisces Suasana Erotis Mulai Memanas
Seperti diketahui jika tidak ada yang menyangka jika Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur meletus.
Dengan meletusnya Gunung Semeru, ada sejumlah aliran kepercayaan yang mengaitkannya dengan ramalan Jayabaya
Melihat sejumlah video amatir yang viral di media sosial, tampak ketakutan masyarakat atas amuk Gunung Semeru tersebut.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 5 Desember 2021: Leo, Cancer, dan Virgo Ikuti Kata hati Kunci Kesuksesan Anda
Hingga pukul 20.30 WIB pada Sabtu, 4 Desember 2021, belum ada informasi secara pasti berapa korban jiwa akibat letusan tersebut.
Akan tetapi jika melihat dampak letusan, kemungkinan kerugian materi akan terasa sangat besar.
Diperkirakan letusan mengakibatkan daya rusak cukup serius. Tampak gumpalan asap membumbung tinggi membuat warga lari histeris.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Besok 5 Desember 2021: Gemini, Aquarius, dan Libra Pertimbangkan dalam Bertindak
Warga yang melihat letusan berlari menyelamatkan diri menghindari kejaran awan pekat dan panas.
Jika melihat catatan sejarah meletusnya Gunung Semeru, pernah terjadi sangat besar pada 200 tahun lalu tepatnya 8 November 1818.
Setelah itu, Gunung Semeru kembali meletus pada 2 Februari 1994 lalu. Setelah itu pada tahun 2000-an terjadi 8 kali letusan.
Baca Juga: Horoskop Cinta Besok, 5 Desember 2021: Libra, Scorpio, Sagitarius Kondisi Hubungan Anda Sangat Ideal
Dan letusan besar terjadi pada Natal 2002. Kemudian pada 1 Desember 2020, Gunung Semeru kembali meletus diikuti guguran awan panas dari puncak, dengan jarak luncur 2 kilometer hingga 11 kilometer.
Kali ini Gunung Semeru kembali meletus jelang akhir tahun 2021. Meletusnya Gunun Semeru kali ini, rupanya banyak mengaitkannya dengan ramalan Jayabaya.
Dalam beberapa literasi, Maharaja Jayabaya merupakan raja Kerajaan Kediri yang memerintah sekitar abad ke-12 adalah visioner yang unggul.
Dari kitab Jangka Jayabaya, bait ke-164 sang raja berucap suatu saat Pulau Jawa akan terpotong menjadi dua.
Dengan ramalan Jayabaya tersebut, kali ini banyak yang meyakini mitos Jawa terbelah akan terjadi.
Banyak masyarakat meyakini jika Ramalah Jayabaya selalu terbukti. Satu hal yang terbukti adalah masa menjelang perang kemerdekaan yakni saat Jawa dijajah Jepang.
Satu ramalan Jayabaya yang terbukti adalah: seumur jagung (3,5 bulan) yang dimaknai dijajah 3,5 tahun.
Kemudian yang kembali viral adalah mitos pulau Jawa yang akan terbelah.
Akan tetapi, dalam ramalan tersebut kuncinya adalah Gunung Slamet meletus.
Konon jika Gunung Slamet meletus dahsyiat, maka pertanda Pulau Jawa akan terbelah dua.***
