Dilarang WHO, Ini Vaksin Buatan Negara Komunis yang Disebut 100 Persen Ampuh Cegah Kematian Akibat Covid-19

- 21 Juli 2021, 18:48 WIB
ilustrasi vaksin. WHO pun memberi keterangan jika ada satu vaksin yang disebut-sebut ampuh mencegah kematian akibat Covid-19.  Sayangnya vaksin tersebut disebut WHO belum menyelesaikan uji klinis atau belum layak digunakan.
ilustrasi vaksin. WHO pun memberi keterangan jika ada satu vaksin yang disebut-sebut ampuh mencegah kematian akibat Covid-19. Sayangnya vaksin tersebut disebut WHO belum menyelesaikan uji klinis atau belum layak digunakan. /Pixabay /Jan Felix Christiansen

Sementara dari peneliti lainnya, menyebutkan, Vaksin Abdala terctat 92,28 persen efektif mencegah Covid-19.

Untuk mengujian Vaksin Abdala, pihak CIGB mengatakan telah dilakukan sejak November 2020.

Lanjutnya, ada 132 relawan berusia 19 hingga 54 tahun menjalani proses vaksinasi Vaksin Abdala.

Berkanjut pada fase kedua, pihak CIGB melibatkan 660 sukarelawan dengan memperluas kelompok usia menjadi 80 tahun.

Dan pada 18 Maret 2021, Vaksin Abdala diuji pada 48.000 sukarelawan, kemudian selang beberapa hari diperluas menjadi 300.000 pasien sukarelawan.

Saat ini, Kuba memberlakukan kebijakan menyuntikkan 3 dosis Vaksin Abdala kepada rakyatnya.

Jeda satu kali vaksinasi adalah dua minggu. Pada akhir 16 Juli 2021, sebanyak 3,2 juta orang Kuba telah menerima setidaknya satu dosis vaksin.***

Halaman:

Editor: Awang Dody Kardeli


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x