Soal Hancurnya Kantor Media di Gaza, Israel Mengakui Hal Ini

- 16 Mei 2021, 18:06 WIB
Gedung menara 12 lantai di Gaza yang jadi kantor AP dan Al Jazeera dibombardir Israel. Hal ini menimbulkan kemarahan Hamas, hingga mereka menegaskan akan menembakkan roket sebanyak-banyaknya ke Tel Aviv.
Gedung menara 12 lantai di Gaza yang jadi kantor AP dan Al Jazeera dibombardir Israel. Hal ini menimbulkan kemarahan Hamas, hingga mereka menegaskan akan menembakkan roket sebanyak-banyaknya ke Tel Aviv. /ANTARA/


POTENSI BISNIS - Gedung 12 lantai di Gaza yang menjadi kantor sejumlah media asing seperti Associated Press (AP) yang berbasis di AS dan Al Jazeera yang berbasis di Qatar dihancurkan Israel, pada Sabtu, 15 Mei 2021.

Israel berdalih tidak menyasar dan menyerang kantor media, tetapi markas intelijen Hamas.

Seperti dilaporkan media Palestina, akibat serangan tersebut seorang jurnalis Palestina mengalami luka-luka.

Baca Juga: Jokowi Berbicara dengan Erdogan hingga PM Singapura, Bahas Ratusan Jiwa Meninggal Atas Serangan Israel ke Gaza

Dikutip PotensiBisnis.com dari Reuters, pada Minggu, 16 Mei 2021, militer Israel mengatakan pesawat tempurnya telah menyerang gedung belasan lantai tersebut yang berisi aset militer milik kantor intelijen organisasi teror Hamas.

Militer Israel juga mengatakan telah memberikan peringatan sebelumnya kepada warga sipil yang tinggal di gedung tersebut, mengizinkan mereka keluar gedung.

Presiden dan CEO AP, Gary Pruitt mengatakan ada belasan wartawan dan freelancer AP yang telah dievakuasi di gedung tersebut.

Baca Juga: Ustadz Abdul Somad Serukan Perlawanan ke Israel: Beli Produk Israel Sama Saja Sumbang Senjata

Ia juga mengatakan, serangan tersebut perkembangan yang sangat mengganggu.

“Kami kaget dan ngeri bahwa militer Israel akan menargetkan dan menghancurkan gedung yang menjadi kantor biro AP dan organisasi media berita lainnya di Gaza,” jelasnya dalam sebuah pernyataan.

Halaman:

Editor: Pipin L Hakim

Sumber: REUTERS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x