POTENSI BISNIS - Mantan Ketua DPR RI Marzuki Alie diberhentikan secara tidak hormat oleh Partai Demokrat.
Terkait pemberhentiannya itu, Marzuki Alie menjawab keterangan pemecatan dalam rilis 'Penuhi Aspirasi Kader, Demokrat Pecat Pengkhianat'.
Marzuki Alie meminta agar pernyataan tingkah laku buruk diterjemahkan. Menurutnya, fitnah lebih kejam dari pembunuhan.
"Tingkah laku buruk agar diterjemahkan, banding dg fitnah. SBY hrs tau, fitnah lebih kejam dr pembunuhan. Nabi jg bersabda : tdk akan masuk surga tukang fitnah, klo yg difitnah tdk memaafkan," cuit @marzukialie_MA dikutip Sabtu, 27 Februari 2021.
Marzuki Alie juga mengatakan, jika memfitnah itu bukan hanya buruk, tapi dzolim dan itu dibiarkan.
"Tukang fitnah itu bukan hanya buruk, tapi penjahat dan dzolim. Dan itu dibiarkan oleh SBY," kata dia.
Baca Juga: DPP Partai Demokrat Pecat Kadernya secara Tidak Hormnat, Mulai dari Darmizal hingga Marzukie Alie