POTENSI BISNIS - Miris, ada warga yang menggadaikan KK dan KTP demi bisa menyambung hidup. Hal tersebut dilakukan Ny Santi Marisa wanita 33 tahun warga Donorejo, Kecamatan Simokerto, Kota Surabaya.
Santi Marisa mengaku menggadaikan KTP dan KK untuk bisa membeli makan bersama anak-anaknya.
Kejadian ini terungkap saat Santi Marisa di ruangan Fraksi PDIP DPRD Kota Surabaya pada Senin, 15 Februari 2021.
Baca Juga: KLHK: Kunci Penting dalam Meningkatkan Ketersediaan Bahan Baku Industri Daur Ulang
Dia mengaku suaminya tak bisa memberi nafkah untuk mencukupi biaya hidup lantaran hanya bekerja serabutan.
Untuk bisa membeli makanan, Santi Marisa memberanikan diri menggadaikan KTP dan KK nya plus satu HP yang biasa dipakai anaknya belajar online.
"Saya gadaikan HP, KTP, dan KK Rp 350.000," ucap Santi sambil menahan tangis.
Santi Marisa mengakui jika apa yang dilakukan atas dasar desakan ekonomi dan keterpaksaan.