POTENSIBISNIS.COM - Pendakwah Gus Miftah mengkritik pernyataan komika Pandji Pragiwaksono dalam videonya saat diskusi virtual mengenai Front Pembela Islam (FPI).
Pandji Pragiwaksono menyebut bahwa Front Pembela Islam (FPI) terkenal dan disukai di masyarakat kalangan bawah karena para elite dari ormas Islam besar, yakni Nahdatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah jauh dari masyarakat.
Gus Miftah justru menilai, selama ini ormas Islam yang paling dekat dengan masyarakat adalah NU dan Muhammadiyah.
Baca Juga: Hore! BLT Ibu Hamil Rp3 Juta Diberikan Hingga Oktober 2021, Cek Syaratnya Yuk
"Kalau ngomong NU dan Muhammadiyah jauh dari umat, justru saya merasa NU dan Muhammadiyah yang paling dekat dengan umat," kata Gus Miftah, yang dikutip PotensiBisnis.com dari kanal YouTube Deddy Corbuzier, Jumat, 22 Januari 2021.
Gus Miftah menyatakan bahwa bukan masalah ketika Panjdi berbicara tentang FPI, namun tidak perlu membandingkan FPI dengan ulama.
"Saya enggak ada hak untuk melarang saudara Panjdi berbicara tentang FPI, tapi ketika dia membandingkan FPI dengan ormas yang saya ikuti Nahdatul Ulama itu yang menjadi persoalan," ujar Gus Miftah.
Baca Juga: Hati-hati! Ancaman Sanksi Pidana Menanti Jika Nekat Palsukan Hasil Tes PCR
Deddy Corbizier mengatakan Pandji mendengar hal tersebut berdasarkan pernyataan seorang Sosiolog Thamrin Amal Tomagola ketika diwawancara di Har Rock FM Jakarta pada 2012 silam mengenai FPI.