POTENSIBISNIS - Pangdam Jaya Mayjen Dudung Abdurrachman sebelumnya mengakui bahwa dirinya tidak pernah memiliki masalah dengan Habib Rizieq Shihab maupun Front Pembela Islam (FPI).
Bahkan, Dudung sempat bertemu dengan Petinggi FPI Daerah Khusus Ibu Kota (DKI) Jakarta, Muchlin Alatas sebelum kasus baliho HRS diturunkan paksa TNI.
Dudung Abduraachman mengakui dirinya bertemu petinggi FPI di Markas Kodam Jaya pada pekan lalu.
Baca Juga: Tips Mulai Bisnis dari Rumah Modal Kecil, Solusi Alternatif di Tengah Pandemi
Hal ini berarti, pertemuan mereka telah dilakukan sebelum pihak TNI menggelar apel di Monas.
Pembicaraan mereka merupakan bentuk ajakan bersama untuk menjaga keutuhan NKRI dan persatuan bangsa Indonesia.
"Silaturahmi saja, sebagai warga negara yang baik, kemudian saya sampaikan mari sama-sama jaga keutuhan NKRI, dan persatuan bangsa," kata Dudung sebagaimana dikutip PotensiBisnis.com dari PMJNews.com.
Baca Juga: Cek Rekening Anda! BSU Rp1.2 juta BPJS Ketenagakerjaan Termin 2 Sudah cair, Begini Penjelasannya
Sebagaimana diketahui sebelumnya Pangdam Jaya menegur FPI atas pemasangan baliho Rizieq Shihab yang dilakukan sesuka hati,