POTENSI BISNIS – Baru-baru ini Pangeran Harry dan Istrinya Megan Markle diwawancarai oleh Oprah Winfrey dalam suatu siaran televisi Amerika.
Keduanya menyebutkan kesulitan menjadi keluarga kerajaan, hingga kesehatan mental yang mereka miliki.
Tak hanya itu, Megan Markle juga menyinggung soal Putra mereka yang tidak mendapatkan gelar sebagai pangeran.
Baca Juga: Penyebab Kecelakaan Bus di Sumedang yang Menewaskan 27 Orang, Basarnas Sebut Kehilangan Kendali
Hal ini kemudian menimbulkan banyak pertanyaan dan kontroversi, mengapa putra Pangeran Harry tidak memiliki gelar bangsawan pangeran.
Berikut adalah alasan kenapa putra Pangeran Harry dan Megan Markle tidak memiliki gelar bangsawan.
Hal ini telah dituliskan oleh Raja George pada tahun 1917, sehingga aturan ini sudah berjalan sekitar 107 tahun lamanya.
Baca Juga: Kronologi Kecelakaan Bus di Sumedang yang Menewaskan 27 Orang
Aturan tersebut menyatakan bahwa hanya cucu dari penguasa yang dapat menikmati gaya dan gelar.
Ratu Elizabeth II adalah penguasa saat ini. Maka dari itu, anak dan cucunya (Pangeran William dan Pangeran Harry) masih mendapatkan gelar pangeran.
Hal itu tidak berlaku bagi cicitnya, yaitu anak dari Pangeran William dan Pangeran Harry. Karena yang masih berkuasa saat ini adalah Ratu Elizabet II.
Baca Juga: Mau Bisnis Catering Rumahan? Persiapkan 5 Hal Ini Mulai dari Sekarang
Cicit-cicit ini kemudian akan mendapatkan dipanggil dengan Lord atau Lady Mountbatten-Windsor.
Kemudian muncul sebuah pertanyaan, mengapa anak Pangeran William dan Kate Middleton memiliki gelar pangeran?
Hal ini merupakan persetujuan Ratu, dikarenakan George merupakan pewaris langsung Takhta, apapun yang terjadi.
Baca Juga: Song Hye Kyo Duet dengan Jang Ki Yong dalam Drakor 'Now We Are Breaking Up'
Pangeran William adalah calon Raja di masa depan, sehingga anak-anaknya akan menjadi pangeran dan putri pada suatu hari.
Hal ini juga terjadi pada beberapa cucu-cucu Ratu yang orangtuanya memilih untuk tidak diberi gelar.
Permintaan ini ditujukan agar mereka bisa hidup normal seperti masyarakat pada umumnya.
Dari contoh ini, dapat diketahui bahwa ketika Ratu memutuskan untuk tidak memperpanjang gelar HRS, maka tidak selalu buruk.
Begitu pun dengan Pangeran Harry dan Meghan yang memilih untuk berhenti dari Kerajaan.***