Network
POTENSI BISNIS - Suatu hal tak terduga ini aneh tapi nyata, pada umumnya pohon kurma tumbuh identik dengan gurun pasir atau di wilayah Timur Tengah.
Selama ini muncul kesan begitu sulit tumbuh di negara beriklim tropis seperti di Indonesia. Tapi itu cerita dulu. Kini, mulai banyak orang menanam pohon kurma dan banyak yang berhasil berbuah.
Seperti di Kecamatan Padalarang, Kabupaten Bandung Barat, sebuah pohon kurma yang ditanam pengembang Kompleks Perumahan Kota Bali tumbuh dan berbuah.
Di antara deretan pohon kurma yang tumbuh di sepanjang jalan menuju gerbang kompleks perumahan ada satu pohon yang sudah berbuah.
Baca Juga: Dana Bansos Senilai Rp135 Juta untuk Lima Desa di Purwakarta Raib Dibegal
Satu-satunya, pohon kurma yang berbuah cukup mengundang perhatian masyarakat yang melintas. Buahnya cukup lebat, namun sayangnya banyak berjatuhan.
Salah seorang warga, Agus Tri Haryanto (43) mengaku, seumur hidupnya baru pertama kali melihat pohon kurma berbuah. Sempat ia pegang buah khas Timur Tengah tersebut, namun masih keras.
"Awalnya saya enggak tahu kalau pohon tempat saya berteduh adalah pohon kurma. Pas saya lihat ke bawah banyak buah kurma yang jatuh," kata Agus warga Desa Cilame, Kecamatan Ngamprah, Senin, 31 Agustus 2020.
Hanya saja buah kurma yang berserakan di bawah pohonnya itu sudah mengering. Sementara yang masih menempel sebagian besar buahnya masih kuning kecoklatan.
Baca Juga: BPS Menyebutkan Sensus Penduduk 2020 akan Dilanjutkan di Bulan September
"Mungkin enggak cocok dengan iklim dan tanahnya, jadinya enggak seperti kurma yang biasa saya beli," kata Agus Tri.
Ternyata keberadaan pohon kurma berbuah bukan sesuatu yang baru bagi Rohim (47) warga Desa Kertajaya, Kecamatan Padalarang. Sebagaimana artikel yang sudaha tayang di galamedia.pikiran-rakyat.com sebelumnya, "Pohon Kurma Ternyata Bisa Tumbuh di Kabupaten Bandung Barat".
Pria yang sehari-hari berkeliling berjualan bubur kacang di Kompleks Perumahan Kota Bali, mengaku pernah beberapa kali melihat pohon kurma berbuah di Kota Baru Parahyangan.
"Yang saya pernah lihat, dari sekian banyak pohon yang ditanam di Kota Baru Parahyangan tidak berbuah secara bersamaan. Paling hanya satu atau dua pohon yang berbuahnya," kata Rohim.
Ia pernah mencoba memakan buah kurma tersebut, rasanya agak pahit. Malah seorang temannya mencoba mengolah buah kurma yang sudah jatuh dari pohonnya.
"Tetap saja rasanya berbeda dari kurma yang biasa dijual. Apa karena jenisnya yang berbeda, jadi enggak manis," imbuhnya.*** (Dicky Mawardi/galamedia.pikiran-rakyat.com)
