Pada bayi, menurut CDC gejalanya khusus seperti kulit menjadi dingin dan berwarna kemerahan.
"Tubuh mendorong aliran darah menjauh dari kulit, lokasi yang tidak diperlukan (aliran darah) sebanyak organ inti. Kulit akan pucat karena aliran darah berkurang," kata Zeichner.
Selain pucat, kulit juga akan bisa terasa bersisik atau kering karena paparan suhu dingin.
"Dalam kasus yang parah, hipotermia dapat menyebabkan kerusakan permanen pada organ dalam dan kulit, mirip dengan cedera terkait dingin lainnya, seperti radang dingin," tutur Zeichner.
Baca Juga: Zodiak 3 Desember 2020: Bahagiakan Dirimu Sendiri, hingga Saatnya Memutuskan, Lanjut atau Putus
Berikut pertolongan hipotermia yang bisa anda lakukan:
Penting bagi setiap orang untuk memperhatikan orang-orang disekelilingnya mulai menunjukan gejala sebaga berikut.
Gejala bingung dan hilang ingatan yang muncul bisa bisa membuat penderita tak bisa menahan diri setelah hipotermia mengenainya.
Dilain pihak Dokter di Cleveland Clinic, Baruch Fertel menyarankan, saat muncul rasa menggigil, segeralah bawa penderita mencari bantuan medis.
Saat itu, tubuh pada dasarnya menyerah pada taktik yang digunakannya untuk mencoba tetap hangat.