Ajaran Nabi Muhammad untuk Membuka Pintu Rezeki dan Dijauhkan dari Kemiskinan

17 Agustus 2022, 08:01 WIB
Ilustrasi - Berikut Ajaran Nabi Muhammad untuk Membuka Pintu Rezeki dan Dijauhkan dari Kemiskinan. /Pexels/Thirdman/

POTENSI BISNIS - Nabi Muhammad SAW telah banyak memberi contoh dalam menapaki kehidupan sehari-hari.

Termasuk di dalamnya, adalah ajaran untuk membuka pintu-pintu rezeki dan terhindar dari kemiskinan di dunia.

Diakui atau tidak saat ini, ekonomi tengah sulit. Tidak sedikit orang berbuat jahat demi kebutuhan ekonomi.

Baca Juga: Rahasia agar Rezeki Selalu Mengalir dan Lapang dari Ustaz Adi Hidayat

Untuk terhindar dari perbuatan jahat, Nabi Muhammad SAW memberikan doa agar kita bisa diberi perlindungan dari perbuatan jahat.

Semua orang merasakan kesulitan itu betapa amat menyesakkan. Di saat kebutuhan tidak pernah berkurang, namun pendapatan terasa semakin menurun.

Pada saat itulah Anda tidak boleh hanya menggantungkan pada usaha lahiriah. Tetapi, saatnya Anda harus banyak mengharap pada pertolongan Allah SWT semata.

Rasulullah Muhammad SAW mengajarkan umat akan sebuah doa, yang apabila doa ini dibaca sekali sebelum tidur, niscaya tidak akan pernah merasa miskin. Sebab, Allah SWT akan memberikan kecukupan untuk semua hajatnya.

Baca Juga: IKATAN CINTA 17 Agustus 2022: Elsa Makin Membuncah, Pura-pura Peduli tapi Nyatanya Menusuk Siena dari Belakang

Dikutip dari channel Youtube Hisbul Basmallah, sesuai dengan hadits yang diriwayatkan Abu Mas’ud Al Badri r.a.,”Siapa yang membaca dua ayat terakhir dari Surat Al Baqarah setiap malam hari, maka ia akan diberi kecukupan.”

Dikutip dari konten Islami portaljember.pikiran-rakyat.com berjudul Rasulullah Ajarkan Amalan Ini Sebelum Tidur, Pintu Kekayaan Terbuka Kemiskinan Dijauhkan, berikut adalah beberapa ayat Alquran yang sangat dianjurkan untuk dipelajari.

Al Baqarah ayat 285:


آمَنَ الرَّسُولُ بِمَا أُنْزِلَ إِلَيْهِ مِنْ رَبِّهِ وَالْمُؤْمِنُونَ ۚ كُلٌّ آمَنَ بِاللَّهِ وَمَلَائِكَتِهِ وَكُتُبِهِ وَرُسُلِهِ لَا نُفَرِّقُ بَيْنَ أَحَدٍ مِنْ رُسُلِهِ ۚ وَقَالُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا ۖ غُفْرَانَكَ رَبَّنَا وَإِلَيْكَ الْمَصِيرُ


āmanar-rasụlu bimā unzila ilaihi mir rabbihī wal-mu`minụn, kullun āmana billāhi wa malā`ikatihī wa kutubihī wa rusulih, lā nufarriqu baina aḥadim mir rusulih, wa qālụ sami'nā wa aṭa'nā gufrānaka rabbanā wa ilaikal-maṣīr

Baca Juga: PREDIKSI Ikatan Cinta 17 Agustus 2022: Sal dan Andin Makin Lengket, Pertanda Mereka Ditakdirkan Berjodoh?

Artinya: Rasul (Muhammad) beriman kepada Al Quran yang diturunkan kepadanya dari Tuhannya, demikian pula orang-orang yang beriman. Semuanya beriman kepada Allah, malaikat-malaikat-Nya, kitab-kitab-Nya dan rasul-rasul-Nya. (Mereka berkata): "Kami tidak membeda-bedakan antara seseorangpun (dengan yang lain) dari rasul-rasul-Nya", dan mereka mengatakan: "Kami dengar dan kami taat". (Mereka berdoa): "Ampunilah kami ya Tuhan kami dan kepada Engkaulah tempat (kami) kembali".

Al Baqarah ayat 286:

لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا ۚ لَهَا مَا كَسَبَتْ وَعَلَيْهَا مَا اكْتَسَبَتْ ۗ رَبَّنَا لَا تُؤَاخِذْنَا إِنْ نَسِينَا أَوْ أَخْطَأْنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تَحْمِلْ عَلَيْنَا إِصْرًا كَمَا حَمَلْتَهُ عَلَى الَّذِينَ مِنْ قَبْلِنَا ۚ رَبَّنَا وَلَا تُحَمِّلْنَا مَا لَا طَاقَةَ لَنَا بِهِ ۖ وَاعْفُ عَنَّا وَاغْفِرْ لَنَا وَارْحَمْنَا ۚ أَنْتَ مَوْلَانَا فَانْصُرْنَا عَلَى الْقَوْمِ الْكَافِرِينَ

lā yukallifullāhu nafsan illā wus'ahā, lahā mā kasabat wa 'alaihā maktasabat, rabbanā lā tu`ākhiżnā in nasīnā au akhṭa`nā, rabbanā wa lā taḥmil 'alainā iṣrang kamā ḥamaltahụ 'alallażīna ming qablinā, rabbanā wa lā tuḥammilnā mā lā ṭāqata lanā bih, wa'fu 'annā, wagfir lanā, war-ḥamnā, anta maulānā fanṣurnā 'alal-qaumil-kāfirīn.

Baca Juga: BODOH! Alih-alih Buat Siena Membenci Andin, Elsa Kena Getahnya Sendiri di Ikatan Cinta Malam Ini

Artinya: Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya. Dia mendapat pahala (dari kebajikan) yang diusahakannya dan dia mendapat siksa (dari kejahatan) yang dikerjakannya. (Mereka berdoa): "Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah kami terhadap kaum yang kafir".

Para ulama mengatakan, membaca dua ayat tersebut sebelum tidur sedikitnya satu kali. Maka dengan izin Allah SWT semua kebutuhan hidup akan dicukupkan saat terbangun dari tidurnya.***Hari Setiawan/portaljember.pikiran-rakyat.com

Editor: Mutia Tresna Syabania

Tags

Terkini

Terpopuler