Network
POTENSI BISNIS - Makanan cepat saji yang biasanya dijajakan di pinggir jalan atau street food terkadangan sangat menggiurkan gairah nafsu makan.
Namun, apakah makanan tersebut sehat untuk tubuh, jika kita sering dan membiasakan mengkonsumsi makanan jajanan seperti itu.
Pakar kesehatan dokter Zaidul Akbar mengatakan rutin mengkonsumsi makanan seperti itu justru tidak baik bagi kesehatan.
Alhasil, Zaidul Akbar pun menyarankan agar tidak keseringan atau dibiasakan mengkonsumsi street food.
Hal itu sebagaimana dikutip dari laman PortalJember.com melalui artikel berjudul Para Wanita Wajib Perhatikan! Rajin Mengkonsumsi Ini Bisa Susah Punya Keturunan, Ujar Zaidul AKbar
Makanan-makanan yang ada di pinggir jalan atau street food memang sangat menggiurkan.
Makanan tersebut contohnya adalah bakso, mie ayam, cireng, cilok, cimol, dan lain sebagainya.
Namun, apakah makanan-makanan tersebut bagus untuk kesehatan jika dikonsumsi oleh tubuh secara terus menerus?
Baca Juga: Ricky Akhirnya Berhasil Diringkus, Papa Surya Layangkan Tinju yang Sangat Keras, Ikatan Cinta
Dikutip PortalJember.com dari video YouTube.com di kanal Berbagi Ilmu Kesehatan yang diunggah pada 12 Juli 2022, berikut penjelasan dokter Zaidul Akbar mengenai akibat mengkonsumsi jajanan tidak sehat terlalu sering.
"Saya kadang-kadang prihatin lihat ibu-ibu atau mbak-mbak yang jajan makan maaf bakso, mie, ayam sekalian."
"Dia nggak sadar kalau dia rutinkan makan itu terus menerus, bisa susah punya keturunan."
"Karena apa? Karena banyak masalah di makanan tadi. Banyak sekali masalah di makanan tadi."
"Jadi jangan nyampah lagi lah, kalau bahasa saya. Dan jangan berpikir, nanti kalau saya nggak makan mie ayam, bakso, cireng, cilok, segala macem nanti pedagangnya gimana?"
"Bener, kalau gak ada yang beli lagi, nanti dia akan berubah jadi penjual buah potong, betul nggak?"
"Sekarang kalau anda sudah mengerti ini kan, lama-lama anda akan berpikir jika ingin makan makanan yang tidak sehat."
"Sekali-kali silahkan. Dokter makan lontong Padang nggak? Makan tapi nggak banyak," kata Zaidul Akbar. ***/PortalJember.com
