Ghani pusing karena menghirup gas beracun itu. Bahkan, Daniel pun menembak ban mobil Ghani agar kehilangan kendali.
Baca Juga: Mudik Lebaran 2024, Korlantas Polri Terapkan Rekayasa Lalin Ganjil Genap di Ruas Tol, Simak Waktunya
Daniel sangat berharap ini akhir dari kehidupan Ghani, dan akan mati. Ghani semakin pusing dan tak bisa mengendalikan mobilnya.
Singkat cerita, mobil Ghani bertabrakan dengan mobil Dipta. Suami Nuna kaget karena ada yang menabraknya.
Dipta keluar dan mengenali jika mobil yang menabraknya adalah milik Ghani. Dipta mencoba membuka pintu mobil Ghani untuk menyelamatkannya.
Ghani sempat sadar dan melihat ada Dipta. Ia berpikir apa mungkin semua ini ulah Dipta. Suami Nuna juga mencium gas beracun yang menyebabkan Ghani pingsan.
Dipta membawa Ghani ke rumah sakit untuk ditangani. Menurut dokter, kondisi Ghani cukup kritis karena menghirup gas beracun.
Dipta tak mau Ghani kenapa-kenapa karena pasti Sava bakal sedih. Ghani dipindahkan ke ruang rawat untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.
Kemungkinan, Dipta curiga jika ada orang yang sengaja ingin membunuh Ghani. Ia berpikir lantas siapa.