Pak Adnan bilang jika kalung Namira pemberian dari almarhum ibunya. Kalung tersebut juga ada dua yang satunya ada di kakak Namira.
Menurutnya, Namira itu bukan anak kandungnya. Ia mengadopsi Namira sejak berumur 5 tahunMarsha menanyakan lantas siapa nama asli Namira. Pak Adnan bilang namanya adalah Tiara.
Marsha tak kuasa menahan air matanya ternyata Namira adalah anak kandungnya yang hilang.
Marsha seolah lemas dan ia tak menyangka sudah membunuh adiknya sendiri.
Kemungkinan, acara syukuran batal digelar justru kini Marsha yang menghilang dan memutus.
kan untuk pergi menyusur sungai mencari Namira.
Marsha masih sangat berharap adiknya selamat dari maut.
Tentunya, hari itu adalah hari syukuran digelar. Sekar gelisah karena Marsha tak kunjung pulang, bahkan handphonenya pun tak bisa dihubungi.
Bisa jadi, Sekar putuskan untuk pergi ke Pondok Pelita sendiri. Ia berpikir pasti Marsha akan menyusulnya ke sana.