Kemudian untuk menjalankan rencananya, Namira membeli sebuah alat sadap dari temannya.
Namira lalu pergi menemui Marsha untuk meminta maaf atas tindakan kasarnya kemarin.
Namira mengaku kali ini meminta maaf dengan tulus dan memohon agar jangan sampai dipecat dari perusahaan Aldebaran.
Bahkan Namira membawakan makanan untuk Marsha dan meletakkannya di atas meja.
Sayangnya Marsha tetap bersikeras tak akan memberi maaf dan langsung pergi meninggalkan Namira.
Namun Namira tak kecil hati, rupanya yang dilakukannya hanya taktik agar bisa memasukkan alat sadap ke dalam tas Marsha.
Baca Juga: Terbukti Bukan Anak Hartawan, Indra Jadi Kebingungan Bayar Utang ke Boim dan Uya, IKATAN CINTA
Singkat cerita, Marsha sudah berada di rumahnya dan berbincang dengan Sekar soal Aldebaran.
Sekar mengingatkan Marsha untuk sekarang lebih hati-hati dalam bertindak, terlebih Aldebaran sudah percaya dengan hasil tes DNA yang dimanipulasi.