Nia dan Kayla sangat beruntung bisa bertemu dengan Rendy dan Aldebaran.
Nia sangat berterima kasih pada Rendy dan Aldebaran yang telah memberikan perlindungan dan pertolongan.
Rendy mengungkapkan bahwa ini adalah bentuk terima kasih Aldebaran pada Nia yang waktu di pulau telah memberikan bantuan pada suami Andin.
Di sisi lain, Permadi tampak kesal dan marah kepada para anak buahnya karena dianggap tidak becus menjalankan perintahnya.
Anak buahnya itu dianggap hanya ingin uangnya saja, namun tidak pernah beres menjalankan tugasnya.
Anak buahnya kemudian bilang bahwa ada seorang lelaki yang menggagalkan misinya.
Permadi lantas bergumam sebenarnya siapa orang itu. Ia jadi penasaran dengan lelaki yang menggagalkan rencananya tersebut.
Lupakan soal kegagalan itu, Permadi kemudian meminta para anak buahnya untuk menyisir hotel di sekitaran Jakarta.
Permadi berpikiran sepertinya Nia dan Kayla tinggal di salah satu hotel di Jakarta.