Kerusuhan berawal dari adu mulut antara tahanan dan petugas. Keributan tersebut dipicu dengan adanya kiriman makanan dari keluarga.
Hal ini mengharuskan petugas memeriksa makanan tersebut, akan tetapi para narapidana tidak terima dan terjadilah keributan tersebut.
Selain itu, napi teroris juga ingin bertemu dengan terdakwa kasus bom Thamrin, Aman Abdurrahman.
Pada peristiwa tersebut, 155 narapidana kasus terorisme menyandera anggota polisi selama 39 jam lamanya.
Pada akhirnya polisi yang disandera bisa dibebaskan dalam keadaan hidup meskipun mengalami luka lebam di sekujur tubuh.
Namun 5 orang di antaranya tewas dan salah satunya adalah Iptu Yudi Rospuji yang menjadi inspirasi dari film Sayap Sayap Patah.
Tak lama Iptu Yudi Rospuji meninggal dunia, sang istri yang sedang hamil besar saat ditinggal bertugas tak disangka melahirkan anaknya.***(Kannia Nur Haida Komara/PR)