Network
Sampai akhirnya Nino menemukan jenazah terakhir yang dibawa keluar rupanya Papa Chandra yang tidak dapat tertolong nyawanya.
Nino langsung histeris menangis dan tak bisa membendung air matanya, ia bahkan mengajak Papa Chandra untuk pulang.
Ammar pun berusaha menenangkan Nino agar bisa ikhlas menerima kenyataan yang terjadi.
Lantas Nino pun mengikuti papanya sampai dibawa ke ruang jenazah, lalu tiba-tiba ia mendapat telepon dari Mama Karina.
Nino tidak tahu harus berkata apa dan belum sanggup memberitahu mamanya kalau Papa Chandra telah tiada.
Mama Karina terus bertanya bagaimana keadaan Keisya dan apakah Papa Chandra ada di sana.
Lantas Nino memilih tak memberitahu yang sebenarnya dan meminta Mama Karina untuk istirahat saja.
Kemudian, ketika Nino kembali ke IGD ia mendengar suara tangisa Mama Sarah yang menyebut nama Keisya.
Nino pun dipersilahkan masuk oleh suster dan mendapati putri tercintanya juga telah tiada.
Nino menangis dan berusaha membangunkan Keisya, ia masih tidak dapat menerima kenyataan pahit ini.
