Papa Chandra awalnya mengabaikan permintaan Andin karena ia ingin segera sampai ke rumah sakit.
Namun, saat Papa Chandra menginjak rem, ternyata tidak berpungsi.
Andin terlihat sangat panik, hingga akhirnya mobil mereka tertabrak oleh mobil sedan hingga terpental.
Kecelakaan maut tak terhindarkan, mobil Nino terguling-guling bahkan rusak parah karena terpental jauh.
Ammar Mahendra yang saat itu membuka jalan sempat menengok ke belakang dan melihat ada kendaraan yang mengalami kecelakaan.
Saat itu juga, Ammar minta supirnya untuk putar belik, melihat kecelakaan itu.
Ternyata, mobil yang mengalami kecelakaan tersebut merupakan mobil yang ditumpangi Andin.
Saat itu juga, Ammar Mahendra segera memanggil ambulans agar cepat membawa mereka ke rumah sakit.
Andin tampak masih sadarkan diri, akan tetapi Papa Chandra, Keisya dan Ketrin terbaring tak berdaya.