Katrin dengan terpaksa mematuhi perintah bosnya, dan ia mulai menyuapi Keisya dengan penuh kasih sayang.
Akan tetapi, tetiba Keisya tersedak oleh makanan yang ia makan, sehingga ia menangis dan mengalami kesakitan.
Katrin menjadi panik dan ia langsung menemui Nino dan meminta maaf atas kejadian tersebut.
Nino pun menjadi panik dan ia memutuskan untuk membawa Keisya ke Rumah Sakit.
Akan tetapi, Nino mendadak terpeleset saat Andin baru saja datang ke kantornya.
Nino sulit bangun dan menggerakkan kakinya karena terkilir sehingga ia meminta bantuan Andin untuk membawa Keisya ke Rumah Sakit terdekat.
Andin tak bisa menolak lantaran kasihan dengan Keisya dan ia bergegas pergi ke mobil Nino.
Tak disangka Papa Chandra ternyata sudah tiba di kantor Nino untuk memberikan makanan Keisya.
Namun, ia terkejut saat melihat cucunya menangis kesakitan sehingga ia mengambil alih untuk mengemudikan mobil Nino mengantar Keisya.