Network
Di kesempatan itu, Ammar pun menyampaikan informasi terkait Nino yang memutuskan menghentikan sementara upayanya menggugat hak asuh Reyna.
Namun Andin tak bergeming. Andin mengaku tak kaget dengan tingkah laku Nino yang plin-plan. Ia tak akan menurunkan kesiagaannya.
Andin menegaskan kalau dirinya tak takut dengan apa yang dilakukan oleh Nino. Andin pun bilang kalau Ammar jangan terlalu percaya diri untuk menang.
Andin memastikan kalau dirinya pasti akan memang dan hak asuh Reyna selamanya akan bersama Andin. Bahkan istri Aldebaran itu bilang siap mati demi menjaga anak-anaknya.
Lantas bagaimana cerita selanjutnya. Kemungkinan Ammar akan semakin penasaran dan merasa tertantang untuk menaklukkan sifat keras kepala Andin.
Di sisi lain, perasaan Ammar mulai tumbuh. Ammar menilai Andin merupakan sosok yang kuat dan membuat hatinya luluh.
Mengetahui Andin kini sudah menjanda, Ammar berinisiatif untuk meemberitahu perasaannya dan berniat mempersunting Andin.
Ammar datang ke Pondok Pelita dan ingin berbicara langsung dengan Andin. Hal itu tentu ditolak Andin. Namun Ammar tetap bersikukuh kalau ia ingin membicarakan hal yang sangat penting dengan Andin.
Andin pun datang ke gerbang Pondok Pelita. Di sana rupanya Ammar mengungkapkan isi hatinya dan melamar Andin.
Namun, Andin malah memaki Ammar. Andin menganggap Ammar ini tak tahu diri. Ia sangat tak suka dengan sikap mata keranjang Ammar.
