Network
Dengan begitu, Al gagal bertemu Andin dan belum bisa tahu soal informasi Jessica. Reyna terus merengek pada Andin agar menelepon Al. Namun handphone Al tak kunjung aktif karena HPnya rusak.
Mudah-mudahan Andin bisa menelepon Mama Rosa dan menanyakan soal Al. Andin merasa terjepit situasi harus percaya pada siapa. Kini, ia sudah tahu semuanya soal Jessica.
Meski Irvan sudah jelaskan semuanya pada Andin, namun Andin belum bisa percaya begitu saja dengan Irvan. Selama Andin di hotel, ia akan dipantau terus oleh anak buah Irvan.
Bahkan anak buahnya akan laporan ke Irvan jika Al sepertinya gagal bertemu dengan Andin.
Irvan harus sabar menghadapi Andin karena jika Irvan memaksa Andin untuk percaya pasti Andin tertekan.
Apapun akan Irvan lakukan agar Andin berada di pihaknya. Kemanapun Andin pergi, pasti anak buah Irvan akan selalu mengikutinya. Masalah tambah rumit, hati Andin semakin tak tenang.
Akankah Andin temui Al dan Mama Rosa di pondok pelita untuk membeberkan soal Jessica? Berbagai bukti kuat telah Andin genggam, tinggal menunggu bom itu diledakkan.
Di samping itu, Rendy bersikeras tuk temui Irvan karena ia harus tahu dimana Mama Mayang diculik. Rendy sengaja datang ke kantor Irvan tapi Irvan tidak ada.
Kemungkinkan Irvan akan bebaskan Mama Mayang asalkan Rendy harus penuhi syarat dari dirinya.
Pastinya syarat itu Rendy harus tetap tutup mulut pada Al soal Jessica, jika Rendy melanggar Irvan tak segan akan sakiti Mama Mayang. ***
