Pihak rumah sakit Singapura pun menyanggupi permintaan Irvan.
Tak lama dari itu, pihak rumah sakit Singapura langsung menghubungi Nino dan memberitahu semuanya.
Nino sempat tak percaya kalau kornea mata yang akan didonorkannya rusak.
Nino juga menanyakan berapa lama dirinya harus menunggu lagi.
Pihak rumah sakit bilang jika donor kornea bagi Nino diperkirakan tahun 2023.
Mendengar hal itu, Nino pun langsung lemas karena waktunya begitu lama.
Nino hilang harapan karena tinggal beberapa lagi dirinya melakukan operasi namun digagalkan begitu saja oleh Irvan.
Tak menutup kemungkinan, Irvan juga akan membatalkan kerja sama dengan Nino.
Kehancuran Nino bertubi-tubi, karena harus kehilangan kesempatan donor mata dan berimbas pada pekerjaannya juga.