Untuk masalah kelamin bayinya nanti, Andin dan Al belum mengetahuinya lantaran belum bisa USG.
Akan tetapi keduanya, sepakat tak akan "meributkan" soal kelami anaknya nanti.
Laki-laki maupun perempuan bagi Andin dan Al tidak mempermasalahkannya.
Keduanya yakin, pemberian Tuhan adalah yang terbaik, termasuk soal kelamin anak.
Akan tetapi perdebatan muncul dan cenderung panas adalah saat membahas soal kemiripan si anak.
Andin sebagai mama dan yang mengancung mengatakan, jika anaknya nanti akan lebih mirip dirinya.
Hal itu tampak dari cara dirinya mengidam. Andin sangat yakin anaknya akan mirip dirinya.
Sementara Aldebaran merasa, selalu memenuhui semua keinginan Andin saat ngidam.
Sehingga, Al meyakini hal itu akan menurun pada sang anak, yakni akan mirip dengannya.