Dituding Terlibat Pencucian Uang, Raffi Ahmad Enggan Bawa ke Jalur Hukum

6 Februari 2024, 06:05 WIB
Dituding Terlibat Pencucian Uang, Raffi Ahmad Enggan Bawa ke Jalur Hukum./PMJ News/Yeni /

POTENSI BISNIS - Aktor sekaligus presenter, Raffi Ahmad diduga terlibat dalam kasus pencucian uang atau money laundry yang nilainya mencapai ratusan miliar rupiah.

Isu ini pertama kali terungkap melalui sebuah pengumuman oleh Ketua Umum DPP National Corruption Watch (NCW), Hanifa Sutrisna, yang disampaikan melalui akun TikTok @nasionalcorruption.

Dalam menanggapi situasi tersebut, Raffi Ahmad menyatakan ketidakinginannya untuk menyelesaikan masalah ini melalui proses hukum.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Bandung yang Ada Live Music

Suami dari Nagita Slavina itu lebih memilih untuk mempertahankan ketenangan dan berusaha menjalani kehidupan yang damai.

Raffi Ahmad juga menunjukkan keberatannya untuk membawa pihak yang menuduhnya ke pengadilan, lebih memilih untuk menjernihkan tuduhan pencucian uang yang dihadapkannya dengan cara yang lebih tenang dan terukur.

"Buat saya, saya ingin damai aja lah nggak mau punya masalah sama orang dari dulu. Nggaklah (Tidak Melaporkan)," kata Raffi, Senin, 5 Februari 2024.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Bandung Berdasarkan Harga

"Dan aku niatnya ini mau klarifikasi dan bertabayun aja. Gue tuh nggak pernah mau lapor lapor, dan ini juga udah cukup kok," lanjutnya.

Spekulasi bahwa ayah dari dua anak ini terlibat dalam skandal karena dukungannya kepada seorang kandidat presiden untuk Pemilu 2024 memiliki nuansa politis.

Meskipun demikian, ia memutuskan untuk tidak menanggapi isu tersebut lebih lanjut, dengan tujuan utama mendukung penyelenggaraan pemilihan umum yang berlangsung secara damai.

Baca Juga: Rekomendasi Tempat Nongkrong di Bandung Berdasarkan Lokasi

"Ya nggak apa-apa. Cuma ya ayolah politik yang damai aja, ya saya bukan politisi. Tapi saya hanya ada di garda terdepan buat salah satu paslon. Saya yakin lah netizen udah pada pinter. Jadi tau lah mana yang benar, mana yang salah," tandasnya.***

Editor: Sihab Ulumudin

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler