Network
POTENSI BISNIS - Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Bandung, Elly Wasliah mengatakan hasil dari pemantauan harga komoditas yang dilakukan di delapan pasar tradisional di Kota Bandung, dilaporkan mengalami kenaikan akibat dampak musim penghujan.
Berdasarkan laporan Disdagin Kota Bandung harga cabai merah tanjung mengalami kenaikan dua kali lipat dalam tiga pekan terakhir pada musim penghujan ini.
Selain itu, harga cabai rawit merah dan cabai keriting merah juga mengalami kenaikan meski tidak signifikan.
Baca Juga: Mudahnya Transfer Saldo ShopeePay, Ikuti 5 Langkah Berikut Ini
"Ada kenaikan, memang berdasarkan pemantauan harga di 8 pasar tradisional kenaikan signifikan cabe merah tanjung, cabe merah keriting, dan cabe rawit merah. Kenaikan signifikan," ujar Elly di Balai Kota Bandung, Rabu 21 Oktober 2020.
Elly mengungkapkan, kenaikan harga cabai merah sudah berlangsung sejak tiga pekan lalu dengan kenaikan tertinggi Rp25 ribu.
Saat ini, harga cabe merah tanjung naik sebesar Rp25 ribu menjadi Rp65 ribu - Rp70 ribu perkilogram dari harga normal Rp30 ribu perkilogram.
Baca Juga: Tak Menjalankan Rekomendasi Partai, PDIP Pecat Calon Bupati Demak dari Keanggotaan
Untuk harga cabe keriting merah, kata Elly, turut mengalami kenaikan dari Rp40 ribu menjadi Rp47 ribu perkilogram, termasuk harga cabe rawit mengalami kenaikan.
Elly mengatakan juga penyebab kenaikan harga cabe merah disebabkan faktor musim penghujan, terdapat gagal panen, dan serangan hama.
